Selasa, 10 Desember 2013

Pasangan Banyak Memilih Tanggal Unik untuk Menikah

Tanggal unik 11 Desember 2013 rupanya tidak menjadi pilihan warga DKI Jakarta untuk menikah. Dari sejumlah kantor urusan agama (KUA) yang ada di Jakarta, tak banyak pasangan yang menikah pada tanggal itu.

Padahal tanggal tersebut membentuk fenomena angka berurutan, 11-12-13, yang tak akan terjadi lagi pada tahun berikutnya. Sebab, jumlah bulan pada tanggalan Masehi hanya mencapai 12.

"Lebih banyak yang menikah di tanggal 12 Desember malahan," kata Irma Yeti, Staf KUA Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, saat dihubungi, Selasa, 10 Desember 2013.

Menurut Irma, di KUA Kebayoran Baru hanya ada tiga pasangan yang menikah pada tanggal tersebut. Bahkan, sepanjang pengamatannya, lebih banyak jumlah pasangan yang menikah pada 12 Desember 2012 tahun lalu.

Fenomena yang sama juga terjadi di KUA Matraman, Jakarta Timur. Pasangan yang menikah pada tanggal 11 Desember 2013 hanya berjumlah empat pasang. Menurut Staf KUA Matraman, Lina Susiyati, empat pasang calon mempelai dalam sehari adalah jumlah yang sangat sedikit.

"Yang ramai itu kalau dalam sehari menikah yang daftar bisa sampai tujuh atau delapan pasang," katanya saat dihubungi Tempo. Bahkan, menurut Lina, lebih banyak pasangan di Matraman yang memilih menikah pada tanggal 13 Desember 2013. Selain karena jatuh pada hari Jumat, tanggal 13 Desember 2013 juga punya formasi yang unik: 12-13-12.

Di KUA Gambir, Jakarta Pusat, bahkan lebih sepi lagi. Tidak ada satu pasangan pun yang memilih menikah pada tanggal fenomenal 11-12-13. Mereka lebih memilih tanggal 13 Desember 2013. Kebanyakan memiliki alasan yang sama, tanggal 11 Desember 2013 jatuh tepat di hari kerja. "Malahan kosong, tidak ada yang menikah sama sekali di tanggal itu," kata Sri Susilo, Staf KUA Gambir.

0 komentar:

Posting Komentar