Postingan
03.04
Paket Website
Berniat menghibur dengan memeluk gurunya, seorang pelajar SMA Gwinett County Public Schools di Atlanta, Georgia, AS, Sam McNair (17 tahun) justru dianggap melecehkan secara seksual. Sam dijatuhi sanksi skorsing tak boleh bersekolah selama setahun oleh pihak sekolah.
"Hal yang tidak berdosa dianggap sebagai hal yang sangat bertolak belakang," ucap Sam. Sam yang juga seorang atlet football dan lacrosse ini dianggap telah melanggar kebijakan pelecehan seksual yang berlaku di sekolahnya. Kasus ini kemudian dibawa ke persidangan.
Sam McNair, berfoto dengan seragam american football sekolahnya
Dalam persidangan terungkap bahwa Sam berjalan di belakang seorang guru yang tidak disebut namanya. Sam kemudian melingkarkan tangannya ke bahu sang bu guru. Perbuatan Sam ini tertangkap kamera CCTV sekolah.
Dari rekaman CCTV, terlihat Sam mencondongkan badannya ke depan dan pihak sekolah mengklaim remaja ini mencium sang guru di bagian leher. Sang guru berusaha menepis pelukan Sam dengan lengannya.
"Hal yang tidak berdosa dianggap sebagai hal yang sangat bertolak belakang," ucap Sam. Sam yang juga seorang atlet football dan lacrosse ini dianggap telah melanggar kebijakan pelecehan seksual yang berlaku di sekolahnya. Kasus ini kemudian dibawa ke persidangan.
Sam McNair, berfoto dengan seragam american football sekolahnya
Dalam persidangan terungkap bahwa Sam berjalan di belakang seorang guru yang tidak disebut namanya. Sam kemudian melingkarkan tangannya ke bahu sang bu guru. Perbuatan Sam ini tertangkap kamera CCTV sekolah.
Dari rekaman CCTV, terlihat Sam mencondongkan badannya ke depan dan pihak sekolah mengklaim remaja ini mencium sang guru di bagian leher. Sang guru berusaha menepis pelukan Sam dengan lengannya.
Screenshot rekaman CCTV: Sam memeluk Ibu Gurunya dari belakang
Membela diri, Sam menegaskan dirinya tidak pernah mencium sang guru. Remaja ini dan ibunya, April McNair menyebut keluarga mereka memang gemar memeluk.
Dengan adanya skorsing selama setahun ini, maka Sam tidak akan bisa lulus tepat waktu bersama dengan teman-teman seangkatannya. Menurut April, hal ini mengganggu masa depan putranya.
"Dia senior sekarang. Dia bermain football dan bersiap untuk pertandingan lacrosse, dan Anda melucuti kesempatannya untuk mendapat beasiswa penuh bagi atlet untuk masuk universitas," ucap April.
Sang guru mengklaim dirinya pernah meminta Sam untuk tidak memeluknya. Namun Sam membantah dengan tegas bahwa sang guru pernah menyampaikan hal itu kepadanya.
Sam menyatakan, dirinya hanya bermaksud menghibur sang guru. "Anda tidak tahu hal apa yang dialami orang lain? Sebuah pelukan mungkin bisa membantu," tutur Sam. Ibunda Sam menyatakan akan mengajukan banding ke dewan sekolah putranya.
(NY Daily News, News.com.au, CBS Atlanta)
Posted in: Bebas
0 komentar:
Posting Komentar